HUBUNGAN CURAH HUJAN, PENGETAHUAN DAN PERILAKU TERHADAP SUSPEK KEJADIAN DEMAM BERDARAH DENGUE DI MASA PANDEMI DI PUSKESMAS ALIANYANG KOTA PONTIANAK

  • Amrullah Poltekkes Kemenkes Pontianak
  • Moh. Adib Jurusan Kesehatan Lingkungan, Poltekkes Kemenkes Pontianak
  • Fara Chitra
Keywords: Curah Hujan, Pengetahuan, Perilaku, Suspek DBD

Abstract

Demam Berdarah Dengue merupakan penyakit infeksi yang ditularkan melalui gigitan nyamuk. Indonesia merupakan salah satu negara tropis di dunia yang termasuk wilayah endemik terhadap penyakit demam berdarah dengue, angka terjadinya kasus Demam Berdarah Dengue mengalami peningkatan secara drastis di seluruh indonesia dalam beberapa tahun terakhir, diperkirakan 50-100 juta orang di seluruh dunia terinfeksi Demam Berdarah Dengue setiap tahunnya. tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan curah hujan, pengetahuan dan perilaku terhadap suspek kejadian Demam Berdarah Dengue di masa pandemi di wilayah kerja puskesmas alianyang sungai bangkong kota pontianak. Penelitian ini merupakan survei yang bersifat Observasional dengan pendekatan Case-control (Kasus Kontrol). Sampel dalam penelitian ini berjumlah 84 responden yang terdiri dari 28 kasus 56 kontrol uji statistik che square. Hasil penelitian menunjukan adanya hubungan curah hujan pengetahuan dan perilaku terhadap kejadian suspek demam berdarah dengue, didapatkan hasil Curah hujan tahun 2019 nilai p-value =0,045 (<0,05), Curah hujan tahun 2020 nilai p-value =0,015 (<0,05), Pengetahuan p-value = 0.000 dimana nilai ini kurang dari nilai taraf signfikansi yaitu sebesar ɑ = 0.05 (p-value < 0.05) dengan nilai OR = 4,857, Perilaku p-value = 0.002 dimana nilai ini kurang dari nilai taraf signfikansi yaitu sebesar ɑ = 0.05 (p-value < 0.05) dengan nilai OR = 4,375. Hasil Penelitian ini diharapkan dapat menjadi pertimbangan bagi instansi kesehatan agar tetap melakukan pengawasan dalam pencegahan demam berdarah di masyarakat yang berguna menurunkan angka kejadian demam berdarah dengue.

Published
2022-02-17