GAMBARAN KONDISI FISIK RUMAH PENDERITA PHENOMONIA PADA BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SAIGON KECAMATAN PONTIANAK TIMUR

  • Nurlita Nurlita Poltekkes Kemenkes Pontianak
  • MaIik Saepudin Poltekkes Kemenkes Pontianak
Keywords: Kasus Positif Pneumonia, Lingkungan Fisik Rumah Pada Balita, Faktor Penyebab

Abstract

Penyakit pneumonia suatu peradangan akut di parenkim paru yang disebabkan oleh infeksi patogen. Berdasarkan klinis dan epidemiologis, pneumonia dibedakan atas pneumonia komunitas (community-acquired pneumonia = CAP), pneumonia didapat di rumah sakit (hospital-acquired pneumonia = HAP) dan pneumonia akibat pemakaian ventilator (ventilator associated pneumonia = VAP). Tujuan penelitian ini mendeskripsikan kondisi fisik rumah pada penderita pneumonia pada balita di wilayah Kerja Puskesmas Saigon, Kecamatan Pontinak Timur. Penelitian ini menggunkan metode deskriptif dengan dengan total populasi sebanyak 42 rumah dengan penderita positif pneumonia pada balita, penelitian ini di laksanakan mulai April-Agustus 2024. Didapatkan suhu yang tidak memenuhi berjumlah 22 rumah (52%), kelembaban tidak memenuhi syarat 21 rumah (50%), pencahayaan tidak memenuhi syarat 27 rumah (64%), ventilasi dan tidak memenuhi syarat 36 rumah (85%), kepadatan hunian memenuhi syarat 34 rumah (81%), asap dapur memenuhi syarat 31 rumah (74%), debu memenuhi syarat 33 rumah (79%), lantai memenuhi syarat 23 rumah (55%), dinding memenuhi syarat 27 rumah (64%). Kesimpulannya gambaran kondisi fisik rumah penderita penyakit pneumonia pada balita di wilayah puskesmas Saigon tanjung raya Pontianak timur masih ada yang belum memenuhi syarat, sehingga disarankan untuk meningkatkan lagi kualitas memenuhi syarat.

Author Biographies

Nurlita Nurlita, Poltekkes Kemenkes Pontianak

Jurusan Kesehatan Lingkungan

MaIik Saepudin, Poltekkes Kemenkes Pontianak

Jurusan Kesehatan Lingkungan

Published
2025-03-30