Kombinasi Ekstrak Daun Sirih Hijau (Piper betle L.) dan Daun Mengkudu (Morinda citrifolia L.) Sebagai Biolarvasida Jentik Nyamuk Aedes aegypti

  • Iswono Poltekkes Kemenkes Pontianak
  • Sindi Sri Wahyu Poltekkes Kemenkes Pontianak
  • Dedi Satria Poltekkes Kemenkes Pontianak
Keywords: Daun Mengkudu, Daun Sirih Hijau, Jentik Aedes aegypti

Abstract

Pengendalian metode kimia adalah metode yang sering digunakan masyarakat indonesia yaitu penggunaan bubuk abate. Penggunaan larvasida kimiawi telah menimbulkan resistensi sehingga pengendalian secara alternatif yang ramah lingkungan dengan memanfaatkan bahan alami berupa tumbuhan untuk mencegah terjadinya resistensi. Tujuan penelitian ini, yaitu untuk mengetahui jumlah dan rata-rata jentik Aedes aegypti yang mati dengan menggunakan variasi konsentrasi yang berbeda. Jumlah jentik uji Aedes aegypti sebanyak 600 jentik. Penelitian ini menggunakan 5 perlakuan dengan 4 kali pengulangan yang di dapat menggunakan rumus federer. Analisis yang diguanakan adalah analisis univariat dan bivariat menggunakan uji statistik ANOVA dan analisis Probit (LC99). Hasil penelitian didapatkan kesimpulan bahwa ada perbedaan yang signifikan antara jumlah dan rata-rata jentik yang mati dengan variasi konsentrasi kombinasi ekstrak daun sirih hijau dan daun mengkudu dengan nilai p=,000.

Published
2023-03-11