Pengaruh Mengunyah Tebu Terhadap Penurunan Angka Debris Indeks Pada Siswa SDN 8 Siantan Kabupaten Mempawah
Abstract
Tanaman tebu merupakan jenis tumbuhan golongan rumput-rumputan yang banyak mengandung air dan serat, bila tebu dipotong akan terlihat serat-serat dan cairan manis. Sifat mekanis dari serat tebu yang dikunyah membantu menimbulkan efek seperti sikat (menggerus) yang dapat membersihkan permukaan gigi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh mengunyah tebu terhadap penurunan angka Debris Indeks pada siswa SDN 8 Siantan Kabupaten Mempawah. Penelitian ini menggunakan metode Quasi Experimental Design dengan pendekatan rancangan “Pre-post non-Equivalent Control Group”. Populasi penelitian ini adalah siswa-siswi SDN 8 Siantan tahun 2022 dengan menggunakan teknik purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan debris indeks sebelum mengunyah tebu adalah kriteria sedang dan hasil setelah mengunyah tebu adalah kriteria baik. Hal ini mungkin dikarenakan adanya tindakan pengunyahan dan penggesekan pada serat tebu yang menggantikan fungsi sikat gigi serta menghilangkan debris pada gigi. Kesimpulan dari penelitian ini yaitu debris indeks sebelum mengunyah tebu menunjukkan kriteria sedang 70.4%. Debris indeks sesudah mengunyah tebu menunjukkan kriteria baik 57.4%. Sehingga dinyatakan adanya penurunan angka debris indeks sebelum mengunyah tebu dan sesudah mengunyah tebu.
Copyright (c) 2022 Andi Riska Adhariani Putri; Jojok Heru Susatyo, Miftah Tri Abadi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.